Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sedang Jadi kontroversi, Ini Sosok Ulama Zakir Naik

image-gnews
Zakir Naik, ulama asal India. Sumber: theweek.in
Zakir Naik, ulama asal India. Sumber: theweek.in
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ulama Zakir Naik pada Rabu, 14 Agustus 2019  menduduki peringkat ketiga trending Twitter Malaysia menyusul tersebar luasnya ucapan Zakir di media sosial. Ceramah Zakir pada 8 Agustus 2019 di Kelantan, Malaysia, menjadi kontroversi saat dia menyinggung-nyinggung etnis Cina dan umat Hindu Malaysia.   

Zakir adalah warga negara India yang lahir di kota Mumbai pada 18 Oktober 1965. Dia menyelesaikan pendidikan di Kishinchand Chellaram College dan mendapatkan gelar MBBS dari Topiwala National Medical College.

Zakir menapaki jalan sebagai ulama ketika pada 1987 bertemu dengan ulama asal Afrika Selatan Ahmed Deedat. Ulama itu diduga memberikan pengaruh besar pada Zakir.

Empat tahun setelah pertemuannya dengan Deedat atau pada 1991, Zakir mulai berdakwah. Sebagai bentuk keseriusannya berdakwah, dia pun mendirikan Yayasan Penelitian Islami (IRF) dan stasiun televisi religius yang disebut 'Peace TV'.

Melalui 'Peace TV', Zakir menyiarkan Islam, meluruskan pandangan keliru tentang Islam dan prinsip-prinsipnya bukan hanya kepada umat Muslim, tetapi juga non-Muslim.

Peace TV yang berkantor pusat di Dubai disebut memiliki jumlah penonton lebih dari 200 juta di seluruh dunia. Namun pada 2012, pemerintah India melarang saluran itu menyusul serangan teror di ibu kota Dhaka, Bangladesh. Pemerintah Bangladesh pun mengambil keputusan sama dengan India.

Selain Peace TV, Zakir juga menggunakan media sosial sebagai sarana untuk berdakwah. Saat ini, lebih dari 14 juta orang menjadi followers (pengikut) Zakir di Facebook.

Pada 2014, Zakir meluncurkan Peace Mobile, yakni sebuah ponsel pintar Islami yang kemudian dikenal sebagai satu-satunya ponsel pintar Android Islami asli. Ponsel ini hadir dengan lebih dari 50 aplikasi Islami yang sudah diinstal sebelumnya, seperti kuliah dan ceramah yang disampaikan oleh Zakir.

Nama Zakir mulai dikenal dunia ketika dia tanpa ragu mengkritik, termasuk kritikannya soal tentang Darwinisme dan Teori Evolusi. Menurutnya, itu hanya hipotesis, dan dugaan yang belum terbukti terbaik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Salah satu pernyataan Zakir yang paling kontroversial adalah mengenai terduga teroris Osama bin Laden. Ketika itu Zakir mengatakan dia tidak akan mengkritik Osama bin Laden yang belum pernah dia temui.

"Jika bin Laden memerangi musuh-musuh Islam, saya akan mendukungnya,” kata Zakir dalam ceramah yang diunggah ke YouTube. 

Zakir berani bersikap keras dalam mengutarakan pandangannya tentang orang-orang yang tidak beriman, menolak Islam, dan kemurtadan. Diantara pandangan itu, yakni persetujuannya hukuman mati bagi mereka yang murtad dan menentang agama Islam.

Dalam salah satu pidatonya di Peace TV pada 2008, Zakir mengatakan serangan 11 September 2001 silam adalah serangan rahasia yang terang-terangan terhadap Menara Kembar WTC di Amerika Serikat dilakukan oleh Presiden George Bush sendiri.

Pandangan dan ajaran Zakir yang kontroversial ini telah memberikannya pujian, namun tidak sedikit pula kritik pedas yang diterimanya. Pada 2013, dia mendapat penghargaan Dubai International Holy Quran Award karena sosoknya yang Islami. Penghargaan itu diberikan oleh HRH Mohammed bin Rashid Al Maktoum, Perdana Menteri Uni Emierat Arab dan Penguasa Dubai saat itu.

Zakir juga pada tahun yang sama mendapat penghargaan Ma'al Hijrah Distinguished Personality International dari Raja Malaysia dari Kedah, Abdul Halim. Pada 2015, Raja Salman dari Kerajaan Arab Saudi memberikannya penghargaan Internasional Raja Faisal.  

Namun saat ini, Zakir terperosok dalam kontroversi dan menerima banyak kritik. Sejumlah negara bagian di Malaysia telah menolak ceramah Zakir. Seruan agar Zakir dideportasi menggema di penjuru Malaysia. Zakir pada Selasa, 20 Agustus 2019 sudah meminta maaf dan pemerintah Malaysia belum mengambil keputusan resmi apakah mempertahankan izin tinggalnya di negara atau dia benar-benar harus angkat kaki.  

MAPOFINDIA | MEIDYANA ADITAMA WINATA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

1 hari lalu

Suasana pembangunan jalan di istana presiden Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin, 12 Februari 2024. Sekretaris Otorita IKN Achmad Jaka Santos mengatakan bahwa saat ini progres pembangunan istana presiden di IKN telah mencapai 54 persen dan diproyeksi siap digunakan untuk menggelar Upacara Kemerdekaan RI ke-79 pada 17 Agustus 2024 mendatang. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga
Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.


KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

3 hari lalu

Suasana restoran KFC akibat boikot merek Barat di Mesir akibat pemboman Israel di Gaza di tengah konflik yang sedang berlangsung di Kairo, Mesir, 20 November 2023. REUTERS /Mohamed Abd El Ghany
KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.


8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

4 hari lalu

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya. Foto: Canva
8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya.


Fakta Uzbekistan, Negara Asal Imam Bukhari yang Pernah Dicengkram Uni Soviet

4 hari lalu

Pusat Sejarah Bukhara, di Uzbekistan. UNESCO menetapkan tempat ini sebagai situs warisan dunia pada tahun 1993. Terletak di Jlaur Sutra, Bukhara adalah contoh paling komplit kota abad pertengahan di Asia Tengah, termasuk makam Ismail Samani, dan manara masjid Poi-Kalyan dari abad ke-11. AP/Fotolia
Fakta Uzbekistan, Negara Asal Imam Bukhari yang Pernah Dicengkram Uni Soviet

Uzbekistan, tempat kelahiran Imam Bukhari, seorang periwayat hadis yang dihormati.


Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

4 hari lalu

Polisi mengamankan nelayan asing pelaku pencurian ikan di Belawan, Sumatera Utara, 21 Mei 2015. Personel Dit Polair berhasil menangkap satu nahkoda dan empat nelayan asing asal Thailand, yang mencuri ikan di perairan laut Indonesia dengan barang bukti ikan sebanyak 1 ton. ANTARA/Irsan Mulyadi
Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia


Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

4 hari lalu

Eagle's Nest SkyWalk di Langkawi, Malaysia, skywalk terpanjang di dunia. Instagram.com/@langkawiskycab
Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

Langkawi menyuguhkan objek wisata baru berupa skywalk dengan desain untuk


Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

6 hari lalu

Suporter Indonesia memberi dukungan saat pertandingan  Timnas U-23 Indonesia melawan Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024.. Timnas U-23 Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 setelah mengalahkan Korea Selatan melalui adu pinalti dengan agregat 11-10, setelah sebelumnya bermain imbang dengan skor 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.


Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

6 hari lalu

Polsek Badau menggagalkan upaya penyelundupan puluhan Pekerjaan Migran Indonesia (PMI) non prosedural yang hendak bekerja di Negara Malaysia melalui jalur tidak resmi di wilayah Badau perbatasan Indonesia-Malaysia, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. ANTARA/HO-Polsek Badau. (Teofilusianto Timotius)
Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).


Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

7 hari lalu

PSDKP KKP menangkap kapal asing berbendera Malaysia melakukan illegal fishing di perairan Selat Malaka, Kamis, 25 April 2024. Foto: PSDKP KKP
Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.


KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

7 hari lalu

Penenggelaman dua kapal ikan asing pelaku pencurian ikan di Pelabuhan Perikanan Samudera Kotaraja Lampulo, Aceh, Kamis 18 Maret 2021. ANTARA/HO-KKP
KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi